Kolaborasi yang apik terjadi antara Agen Kebaikan Umat dan Pemerintah daerah gunung kidul. Pada tanggal 25 November 2022 bersama bupati gunung kidul H. Sunaryanta AKU membagi-bagikan buku Iqro sebanyak 10.000 ekslempar. Hadir juga pada saat itu, Badan Koordinasi (BADKO) TPA dan TPQ DIY Jogjakarta, BADKO Gunung kidul, Muallaf Centre Yogyakarta (MCY) dan Pimpinan Pemuda Muhammadiyah dan perwakilan TPA dan sekolah sebagai penerima manfaat.
Hal ini merupakan pencapaian yang luar biasa. Kendatipun buku Iqro ditulis oleh ulama yang berasal dari Yogyakarta, namun wilayah sekitarnya tetap membutuhkan bantuan buku Iqro. “Kami menyambut dengan antusias program ini. Masyarakat gunung kidul masih sangat membutuhkan buku iqro untuk menghapus buta huruf Al Quran” begitu tukas pak Bupati dalam sambutannya.
Pembagian buku Iqro tersebut langsung diberikan oleh direktur Agen Kebaikan Umat yaitu ust. Mardona. Program ini dilaksanakan dalam penandatanganan kesepakatan MoU peningkatan pengembangan Pendidikan Al Quran di Gunung kidul. Penandatanganan tersebut dilakukan antara Pemerintan Kabupaten (bupati) dengan Badan Kordinasi (BADKO) TPA-TQA Yogyakarta. Menurut ustadz Muhammad Muhsonef (ketua BADKO) penandatanganan surat ini perlu dilakukan untuk peningkatan pendidikan alquran yang signifikan. Ini merupakan sebuah terobosan bagi pendidikan Al Quran di Yogyakarta dan Gunung Kidul.
Dalam penyebaran buku Iqro, Agen Kebaikan Umat terus berkolaborasi dengan berbagai lembaga terkait demi tersebarnya program ini sesuai sasaran. MUI, Muallaf Centre, Kemenag, Pemerintah Daerah, Kesatuan Mahasiswa Muslim pernah merasakan kolaobrasi program ini. Semoga program ini terus berlanjut hingga ke pelosok tanah air bebas dari buta huruf Al Quran.
