Perbanyaklah Doa Saat Sujud Ketika Sholat
Salah satu kewajiban seorang Muslim adalah senantiasa berdoa kepada Allah SWT agar dapat dikabulkan keingannya. Namun ada waktu-waktu terbaik yang dapat dilakukan seorang hamba saat memanjatkan doa, salah satunya yakni ketika bersujud.
Doa merupakan bagian yang paling mendasar dalam beribadah, dalam hadis disebutkan bahwa Rasulullah SAW bersabda:
"Doa adalah sesuatu yang sangat mendasar dalam ibadah." (HR Tirmidzi).
Seorang Muslim hendaknya selalu meminta kepada-Nya :
"Siapa yang tidak meminta kepada Allah, Allah akan marah kepadanya" (HR Bukhari). Allah SWT berfirman :
"Dan Tuhanmu berfirman, "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina." (QS Ghafir: 60).
keadaan sujud merupakan saat yang paling dekat antara hamba dengan Allah SWT. Namun sayangnya sebagian Muslim ada yang terburu-buru ketika bersujud dan meninggalkan berdoa pada saat itu. Rasulullah ﷺ bersabda:
"Ketahuilah, aku dilarang membaca Alquran dalam keadaan ruku atau sujud. Adapun ruku maka agungkanlah Rabb Azza wa Jalla, sedangkan sujud, maka berusahalah bersungguh-sungguh dalam doa, sehingga layak dikabulkan untukmu." (HR Muslim). Dalam hadis lainnya, Rasulullah ﷺ bersabda :
"Keadaan seorang hamba yang paling dekat dari Rabbnya adalah ketika dia sujud, maka perbanyaklah doa." (HR Muslim).
Manfaat Sujud Ketika Shalat
Sujud adalah konsep merendahkan diri, memuji Allah SWT, dan memohon segala macam hajat kepada Allah swt.
Sekaligus, mengikis sifat tercela, riya, sombong, -ujub, dan takabur dan lain-lain.
Maka ketika selesai shalat manusia masih sombong dan tak ingat saat dia bersujud tadi, patut diperbaiki shalatnya.
Dr Fidelma O’Leary, Phd Neuroscience dari St Edward’s Universitya telah menjadi mu’allaf, karena mendapati fakta tentang manfaat sujud bagi kesehatan.
Dalam kajiannya ditemukan bahwa ada beberapa urat saraf di dalam otak manusia yang tidak dimasuki darah dan urat ini hanya dimasuki darah ketika manusia bersujud.
Tetapi urat saraf ini hanya memerlukan darah untuk beberapa saat tertentu saja, yaitu pada waktu-2 sholat yang telah ditetapkan (subuh, zuhur, asar, maghrib dan Isya’, SubhanAllah…
Jadi, siapa yang tidak solat maka urat ini tidak menerima darah sehingga otaknya tidak berfungsi secara normal.
Salah satu indikasinya adalah timbul macam-macam gejala sosial di masyarakat yg tidak solat saat ini.
Karena letak otak di atas jantung, maka kata Prof Hembing, jantung hanya mampu menyalurkan 20% darah ke otak manusia, maka dibantu lagi dengan sujud yang lebih lama agar dapat menambah kekuatan aliran darah ke otak.
Hal ini sesuai dengan apa yang disampaikan Rasulullah saw, supaya kita sujud berlama-lama pada raka’at terakhir.
Manfaat sujud berlama-lama ini adalah untuk :
1. Mencegah pening,
2. Terhindar migrain,
3. Menyegarkan otak,
4. Menajamkan akal dan fikiran (lebih sensitif),
5. Melonggarkan sistem pernafasan,
6. Memperbaiki kandung rahim yang turun,
7. Menjaga dan menguatkan kedudukan bayi dalam kandungan.
8. Menghindarkan kandungan sungsang dan lain lain.
9. Dan yang menakjubkan, jika kita memperhatikan, bentuk saraf yang ada dalam otak kita berbentuk seperti orang yang sedang sujud.
wallahualam bisshawab. (*/Sumber : anonim)