Menyambut HUT Republik Indonesia ke 79, Agen Kebaikan Umat (AKU) kembali melakukan Jelajah Kebaikan ke provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Jelajah Kebaikan ke provinsi D.I.Y. ini merupakan yang kelima kalinya Agen Kebaikan Umat ke wilayah ini. Wilayah yang di tuju kali ini yakni kabupaten Gunung Kidul. Jelajah Kebaikan ini kami lakukan pada taggal 8 – 10 Agustus 2024 kemarin dengan tema “Santri, Merdeka Air Bersih dan Merdeka Buta Huruf Al Qur’an”.
Gunung Kidul merupakan salah satu kabupaten yang masyarakatnya masih banyak belum bisa baca Al Qur’an menurut data Muallaf Center Yogyakarta. Selain karena faktor minimnya pengajaran agama masih rendah, minimnya sarana dan prasarana untuk belajar Al Qur’an masih sedikit, juga masih ada beberapa titik wilayah rawan kristenisasi di Gunung Kidul. Jadi, sangat tepat jika Jelajah Kebaikan AKU kali ini menyalurkan ribuan buku Iqro dan Al Qur’an khususnya di wilayah Gunung Kidul.
Muallaf Center Yogyakarta (MCY) sebagai lembaga resmi yang menaungi para muallaf dan insan hijrah di Yogyakarta, insya Allah dapat kami percayai kembali untuk menyalurkan ribuan buku Iqro dan Al Qur’an. Ini menjadi yang ketiga kalinya kami bersinergi kembali dengan Muallaf Center Yogyakarta.
Sekjen Muallaf Center Yogyakarta (MCY) Ustadz M. Amrullya Mustofa merasa sangat senang dan berterima kasih kepada Yayasan Agen Kebaikan Umat (AKU) yang telah mempercayakan kami kembali untuk menyalurkan 1.000 buku Iqro dan 60 buah Al Qur’an di provinsi D.I.Y khususnya di Gunung Kidul. Hal ini sangat membantu sekali bagi para adik-adik santri TPA/TPQ juga para muallaf yang hendak belajar Al Qur’an. Bantuan Al Qur’an kali ini kami khususkan untuk para Muallaf yang sudah bisa membaca Al Qur’an, semoga bisa makin istiqomah dengan keislamannya.
Ketua Yayasan Agen Kebaikan Umat, Ustadz Mardona, S.Pd mengatakan “Penyaluran bantuan 1.000 buku Iqro dan 60 buah Al Qur’an ini merupakan komitmen kami terhadap permasalahan buta huruf Al Qur’an di Indonesia. Sering kami ungkap bahwa data lembaga penelitian IIQ menyebutkan masih di angka hampir 72,25% yang belum bisa baca Al Qur’an. Angka ini bukan angka yang sedikit dari jumlah populasi di Indonesia yang hampir 300 juta jiwa. Oleh karena itu itu, kami mulai berkeliling melakukan Jelajah Kebaikan ke seluruh penjuru pelosok Indonesia; termasuk di Gunung Kidul ini. Jangan biarkan saudara-saudara kita buta huruf Al Qur’an hingga akhir hayatnya.
Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh donatur yang telah menitipkan sedekahnya kepada kami. Melalui program Gerakan Sedekah Buku Iqro Agen Kebaikan Umat mengajak kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk bergabung bersama kami, membantu saudara-saudara muslim kita di berbagai pelosok negeri yang belum bisa membaca Al Qur’an. Semoga ini akan menjadi amal jariyah untuk Anda semua. Yuuk, Bersama AKU Tebarkan Kebaikan